Membuktikan Mitos di Gunung Tangkuban Perahu



Kali ini saya berada di gunung tangkuban perahu, jika mendengar nama gunung kit apasti yang pertama terlintas di pikiran kita adalah legenda sangkuriang, ya menurut legenda gunung ini terbentuk saat sangkuriang menyukai dayang sumbi (yang sebenarnya adalah ibunya sendiri), tapi sebelum menerima cinta dari sangkuriang, dayang sumbi meminta syarat untuk dibuatkan sebuah perahu yang besar sebelum matahari terbit, tapi ternyata matahari terbit sebelum sangkuriang menyelesaikan pekerjaan nya, karena marah dia menendang perahu yang dibuat nya dan menjadi terbalik. (begitulah cerita singkatnya, hehe belajar sejarah dikit).
Ok lanjut ke pembahasan gunung tangkuban perahu adalah gunung yang terletak di desa cikahuripan, kecamatan lembang. kabupaten bandung barat. Gunung ini memiliki kawah yang luas dan masih ada asap belerang keluar dari sana, walaupun tidak besar.



Untuk memasuki kawasan gunung ini kalian perlu membayar cukup mahal yaitu sebesar 30k/orang dan 17k/motor, dari gerbang masuk ini kalian mesti berkendara lagi cukup jauh untuk sampai ke parkiran motor.




Setelah menyimpan motor saya langsung melangkahkan kaki untuk menikmati keindahan gunung ini, jalan setapak di sini seperti terbuat dari batuan cadas jadi warnanya putih kekuningan.



Sebenarnya disini tidak banyak yang bisa kita nikmati selain kawah gunung ini, tapi bukan berarti tidak ada. Ada wisata lain yaitu Kawah Upas dan Cikahuripan, tapi untuk sampai kesini kalian perlu berjalan lagi hampir satu jam. 




Setelah sampai disini, dan beristirahat sebentar lalu saya pun pulang. Dan pemandangan yang indahpun terlihat.Yaitu pemandangan gunung dari kejauhan, dengan background langit biru dengan awan yang putih dan kumpulan atap warung warung yang berjajar rapi, menurut saya ini pemandangan terbaik disini.


Untuk video perjalanannya bisa dilihat didieu.

Related Articles

0 comments: